10.12.2008

Tentang Cinta

Jatuh cinta bagai kegilaan sementara
Mengguncang bagai gempa bumi, lalu mereda
Setelah reda, kalian harus membuat keputusan apakah akar kalian begitu terkait, hingga mungkinkah kalian bersama
Karena inilah cinta

Cinta bukan kehilangan nafas, atau semangatnya, atau hasrat memanfaatkan setiap menit dalam sehari, atau tak bisa tidur membayangkan bagaimana ia menciumi tubuhmu
Itu hanya jatuh cinta
Kita bisa yakinkan diri sedang mengalaminya

Cinta sendiri adalah sisanya
Sisa yang terbakar oleh jatuh cinta

Kedengarannya tak menyenangkan
Tapi begitulah adanya

(dalam film “Captain Corelli’s Mandolin”)



Melihatmu bersamanya hatiku sakit, karena aku mencintai kamu
Tapi aku melepaskan kamu ke pelukannya, karena aku mencintai kamu

(dalam film “Tentang Cinta”)


(AR, Mlg, 12 Okt’08. 17.48)